3 Oktober 2010

HOT ROD


Sejarah Hot Rod

Hot Rod” adalah istilah untuk satu jenis  modifikasi mobil yang sangat popular di  Amerika.
Sedangkan penganut aliran modifikasi ini disebut sebagai “Hot Rodders“.
Ciri khas dari aliran ini adalah penggunaan mesin-mesin bertenaga besar agar mobil dapat berlari cepat.
Ada beberapa teori yang menerangkan asal kata Hot Rod yaitu :
  • Pada awalnya digunakan untuk menamai  mobil-mobil yang mesinnya telah dimodifikasi dengan cara mengubah stroke crankshaft dengan ukuran yang berbeda dari ukuran standarnya.
  • Teori  lain menyatakan bahwa istilah Hot Rod adalah kependekan dari kata “Hot Roadster”, yang artinya adalah Roadster yang telah dimodifikasi agar dapat berlari kencang.  Sedangkan yang dimaksud dengan Roadster adalah satu jenis mobil  yang dirancang hanya dengan dua tempat duduk, tanpa atap, tanpa kaca samping dan belakang. Dengan model dan bentuk seperti itu, mobil jenis ini sangatlah mudah dimodifikasi.
Istilah Hot Rod diperkirakan  mulai popular di akhir tahun  1930-an, di selatan California,  saat SCTA ( Southern California Timing Association) mengadakan  balap mobil di danau yang telah mengering di wilayah  timur laut Los Angeles.
Pada jaman itu, mobil yang paling banyak di modifikasi sebagai Hot Rod adalah mobil dengan  merk Ford, biasanya Ford Model T. Pilihan lain adalah Ford Model A yang diproduksi tahun  1928-1931 atau Ford  Model B yang diproduksi tahun 1932-1934.
Mobil-mobil ini dimodifikasi dengan  beberapa cara, antara lain :
  • Mengurangi bobot kendaraan, dengan mencopot penutup ruang  mesin (hood),  atap, bemper, kaca depan , dan / atau fender.
  • Membentuk kembali bodi mobil yang telah di”mutilasi” agar lebih rapi.
  • Melakukan modifikasi pada mesin standarnya atau menggantinya dengan mesin lain yang lebih bertenaga. Yang paling sering dilakukan adalah memasang mesin Ford Flathead, atau biasa disebut sebagai “flatty”, pada chassis mobil yang berbeda. Pada tahun 1940,  Mesin dengan “60 tenaga kuda”  ini sangat popular untuk  dipasang di Jeep.
  • Mengganti velg dan ban dengan ukuran dan kualitas yang lebih tinggi agar mendapat traksi yang lebih baik.
Teknik modifikasi mesin terus berkembang setelah munculnya generasi mesin V8, 255 cu in (4,2 l).  Mesin ini popular karena mudah di modifikasi dengan menggunakan   “longer-stroke Mercury crank” dari tipe 239, sama halnya seperti memasang crankshaft  400 cu in (6,6 l) di mesin “small block” saat ini.
Belum lagi setelah Perang Dunia II, banyak tentara yang memiliki pengalaman dan kemampuan teknis, memberikan pelatihan kepada para mekanik yang biasa melakukan modifikasi mobil. Ditunjang dengan banyaknya jalur balap yang menggunakan   lapangan  udara militer berukuran  kecil yang ditinggalkan atau tidak lagi digunakan, semakin memicu perkembangan  Hot Rod. Berbeda dengan sekarang , arena balap yang digunakan pada era tersebut berupa 4 jalur / trek yang panjangnya satu mil atau lebih, dan digunakan secara bersamaan.
Seiring dengan perkembangan teknologi, modifikasi mesin Hot Rod  yang menggunakan crankshaft dengan stroke 0,1875 (4,76 mm) dianggap sudah terlalu biasa. Para Hot Rodders ini berani menaikkan ukuran stroke hingga 3,375  (85,7 mm). Akibatnya , blok mesin seringkali pecah karena panas yang berlebih (overheat).  Ini adalah masalah klasik  yang saat itu belum dapat  terpecahkan.
Pada tahun 1950-an, para Hot Rodders kembali mencoba melakukan modifikasi dengan blok mesin  Flathead yang menggunakan crankshafts dengan stroke yang  berukuran 4,125 di (104,8 mm), yang akhirnya  akan diganti dengan menggunakan mesin tipe Hemi generasi pertama.
Pada tahun ini pula, majalah dan asosiasi Hot Rod mulai tumbuh, dan istilah “Hot Rod” kadang-kadang juga digunakan untuk menjuluki mobil yang desainnya agak diluar trend  saat itu.
Pada tahun 1960, modifikasi Hot Rod, dianggap sebagai salah satu cara untuk  memperbaiki penampilan mobil,  selain dengan teknis pengecatan yang menggunakan teknologi tinggi.
Pada tahun 1970, mesin Chevy small block  adalah pilihan yang paling umum, dan sejak era 80-an, mesin Chevy 350 cu in (5,7 l) digunakan dimana-mana.

CITROEN & PEUGEOT 4X4 4WD

Pengguna mobil sedan Peugeot dan Citroen, pasti setuju dengan  pendapat mengenai kenyamanan dan ketangguhan suspensi mobil-mobil ini.  Pada kenyataannya, kelebihan ini belum dapat memberi kepuasan, terutama pada pengguna di daerah dengan kondisi jalan yang tidak menentu. Penyebabnya adalah tidak adanya “sistem penggerak  4 roda”  (4×4) yang memang sangat membantu menghadapi kondisi jalan yang sangat buruk.
Walaupun ada banyak permintaan dari konsumen, entah mengapa kedua pabrikan asal perancis ini tidak segera menambahkan penggerak empat roda (4×4) pada beberapa varian model sedannya.
Melihat besarnya permintaan akan varian  mobil dengan kemampuan lebih, sebuah perusahaan perancis yaitu DANGEL, dengan persetujuan pabrik Peugeot dan Citroen mencoba melakukan konversi  pada sistem penggerak yang asalnya 4×2 menjadi 4×4. DANGEL yang berpusat di Sentheim, Alsace, Perancis, memulai proyek pertamanya dengan menggunakan Peugeot 504 tahun 1980.  Selanjutnya, selain dengan Peugeot,  DANGEL juga meng-konversi Citroen.
Agak berbeda dengan kendaraan yang memang dirancang sebagai 4×4 sejati, produk konversi dari DANGEL menerapkan konsep efektivitas dengan penampilan yang tetap sederhana layaknya mobil 4×2. Prinsipnya adalah produk yang bersahabat, tangguh dan dapat digunakan di segala kondisi jalan.
Produk DANGEL memang hanya ditujukan kepada para penggemar mobil yang memiliki semangat petualang dengan mobil yang nyaman, dengan daya jelajah tinggi di jalan beraspal maupun jalan tanah, bukan untuk penggemar kendaraan 4×4 yang digunakan secara konvensional.
Ide untuk meng-konversi sistem penggerak ini sesungguhnya  sederhana tetapi sangat ambisius,  dengan menggunakan beberapa peralatan yang didesain khusus  yaitu :
  • Transmisi 4×4 yang dapat merubah penggerak dua roda (2WD) menjadi penggerak empat roda (4WD), melalui sebuah tombol tambahan di dashboard dan shifter.
  • Saklar “visko-coupler” yang bekerja secara otomatis. Jika roda depan kehilangan traksi, torsi segera dipindahkan ke roda belakang dengan perpindahan yang sangat lembur tanpa sentakan.
  • Limited slip rear differential“, yang dapat memberikan keamanan maksimal pada jalan yang sangat buruk.  Pada saat salah satu roda belakang kehilangan traksi, “limited slip rear differential” ini akan segera memindahkan torsi ke roda lainnya  agar dapat mencengkeram jalan dengan lebih baik.
  • Locking rear differential“, yang sangat berguna pada saat salah satu roda belakang kehilangan traksi secara total, contohnya pada tikungan yang ekstrim. Pada kondisi ini “limited slip differential” tidak akan  mampu memberikan torsi cukup. Oleh sebab itu diperlukan “locking rear differential”, agar kedua roda belakang dapat berbelok dengan kecepatan yang sama, bahkan jika satu roda berada di udara.
  • Lower forward gear” yaitu penambahan “gigi rasio rendah” pada transmisinya, yang dapat dipilih dengan menggunakan shifter. Keuntungan yang didapat dari penambahan ini adalah meningkatnya kemampuan untuk “engine brake” pada kondisi jalan yang menurun curam, serta kemampuan untuk mendaki jalan terjal bahkan dengan beban penuh.
  • Memperbesar “ground clearence“, serta menggunakan roda dan ban yang berukuran lebih besar.

MODIFIKASI RETRO CEPER

Ceper adalah salah satu aliran modifikasi mobil retro yg cukup banyak peminatnya di Indonesia dan di dunia.
Prinsip dari aliran ceper ini adalah memperkecil angka “ground clearance” (jarak antara mobil dengan aspal). Dengan slogan “semakin rendah, semakin keren/gaul”, aliran modifikasi ini tidak pernah kekurangan peminat. Ada dua kepentingan yang dilakukan dengan style mobil retro ceper ini, yaitu untuk stabilitas dan untuk gaya.
ceper-datsunPenerapkan modifikasi seperti ini tidak  boleh sembarangan dilakukan, karena  jika salah perhitungan dapat mengganggu kenyamanan, bahkan faktor keselamatan.
Kerugian lain akibat modifikasi aliran “ceper” ini adalah  :
  • Kerusakan bagian bawah mobil akibat bergesekan dengan polisi tidur.
  • Sulitnya proses spooring roda
  • Berkurangnya kemampuan rem, dll.
Modifikasi mobil jenis ini juga dikenal di belahan dunia lain, dengan nama “Low Rider”. Asal muasal aliran ini adalah dari kreatifitas warga America keturunan Mexico, yang biasa disebut sebagai “Chicano”. Mereka menunjukkan identitas dirinya melalui mobil retro yang telah dimodifikasi ala Low Rider ini. Slogan yang dianut oleh penggemar aliran ini adalah  “Low and Slow” atau dalam istilah mereka disebut “Rajito y Suavecito”.
mobil ceper retro mercy keboPenggemar aliran “Low Rider” cukup solid, mereka mempunyai tempat berkumpul khusus, mempunyai majalah khusus, bahkan setiap tahunnya mampu mengadakan pameran khusus kendaraan Low Rider, lengkap dengan kemeriahannya seperti pesta barbeque, pesta bikini, dll.
Ada beberapa macam cara yang dapat dilakukan agar mobil bisa terlihat lebih ceper, seperti :
  • Potong per, ini merupakan alternatif yg paling murah. Pada batas ukuran tertentu, masih dapat mempertahankan kenyamanan karena gaya pegas (rebound) masih dapat dipertahankan walaupun ketinggiannya sudah berubah.
  • mobil ceper retro volvoPres Per, melakukan pres pada per adalah alternatife kedua untuk menekan biaya. Prosesnya, dilakukan dengan cara memanaskan per, kemudian dengan menggunakan alat khusus, per tersebut ditekan sampai  mencapai ukuran yang diinginkan . Efek negatip dari proses ini, gaya pegas per akan menjadi lebih keras (Rebound).  Hal ini dikarenakan jarak ulir per yang semakin rapat. Proses ini sebenarnya tidak direkomendasikan, karena struktur kekuatan besi pada per akan berubah akibat pemanasan serta mengurangi kekuatan per tersebut, sehingga akan menjadi lebih getas dan mudah patah
  • mobil ceper retro mercy batmanLowering Kit, adalah unit suspensi yang dibuat oleh pabrik yg telah disesuaikan dengan karakter mobil retro yang akan diceperkan. Namun tidak semua jenis mobil retro dengan mudah mendapatkan suspensi lowering kit yang cocok,sehingga hanya mobil-mobil retro tertentu yg bisa memakai cara ini. Selain itu harga dari lowering kit ini cukup mahal,walaupun sebenarnya sebanding dengan kenyamanan yang hampir tidak berubah akibat proses penceperan ini.
Air Suspension, tekniknya adalah menggunakan tabung dengan tekanan udara,cara ini mempunyai kelebihan karena ketinggian bisa diatur sesuai keinginan, sehingga sangat fleksibel untuk segala jenis kondisi jalan. Akan tetapi, peralatan untuk system ini sangat mahal, oleh sebab itu cara ini sebagian besar dipakai untuk keperluan kontes saja.
Sumber : wikipedia.org

MODIFIKASI UNIK

Modifikasi mobil biasanya menampilkan mobil-mobil yang cantik atau yang canggih dengan aksesoris-aksesoris mahal. Tapi yang ini benar-benar bikin orang geleng-geleng kepala tapi bukan karena kagum dan berguman "luar biasa", melainkan "wong edan..."



VW Kodok Transparan



Idenya dari film Back to The Future



Mobil Berotot

Mobil Gangster dari Jepang

Mobil Kucing

Mobil Kardus

Kodok Jadi Kura-kura





Mobil Sepatu

VW Kodok yang jadi UFO

MODIFIKASI AUDIO AVANZA

audio yang ke-2




audio yang ke 3


audio yang ke-4



Spesifikasi mobil:
-setir Issota
-1 set pedal dan knob isotta
-lampu xenon
-indiglow TRD


Spesifikasi audio yang ke-2:
-2 sub symbion 12"
-head unit kenwood
-full acryllic mica

Total: 2juta


Spesifikasi audio yang ke-3:
-2 sub symbion 12"
-head unit JVC DV-6600
-2 set speaker symbion SB-650
-Box sealed
-1 power performa
-1monoblok performa

Total: 5 juta

Spesifikasi audio yang ke-4:
-2 sub performa 10"
-Head unit JVC DV 6600
-Kabel Flux
-tweeter sound stream
-2 set speaker symbion
-1 power performa
-1 monoblok performa
-2 kapasitor intersys

TIPS MERAWAT PINTU MOBIL

Perawatan Pintu Mobil

Pintu mobil merupakan bagian kendaraan sangat penting untuk dirawat, sehingga menjamin keamanan & kenyamanan pada saat berkendaraan. Pintu mobil sering luput dari perhatian pemiliknya, padahal jika terjadi kerusakan bisa berakibat fatal.

Akibatnya,
Misalnya, bila rel kaca sudah getas sehingga air bisa masuk ke celah pintu dan membuat mekanisme penggerak kaca jendela berkarat. Sehingga saat naik turunnya kaca akan terasa berat dan harus dibantu dengan tangan. Belum lagi terdengar suara berderit, serta pemutar kaca bisa macet seketika. Demikian juga dengan gagang pintu, jika pelumas untuk mekanisme pembuka pintu mengering, pintu akan sulit dibuka.

Hal Yang Dilakukan:
Tips perawatan berikut ini, sebaiknya dilakukan minimal 6 bulan sekali :
1. Sediakan peralatan yang dibutuhkan seperti obeng plus dan min, kuas, solar, gemuk dan pelumas semprotan.
2. Buka panel penutup (trim pintu) dengan posisi kaca turun ke bawah. Buka baut pegangan pintu dan gagangnya dengan obeng plus. Lalu lepas tuas pemutar kaca dengan mencungkil pin.
3. Buka panel pintu dengan mencungkilnya pakai obeng min. Untuk mobil dengan ‘power window’ copot sakelarnya. Perhatikan lis kaca (weather strip) bersihkan kotoran yang menempel pakai kuas dan solar. Tunggu sampai kering. Atau bersihkan dengan air sabun dan setelah kering bersihkan dengan lap.
4. Bersihkan gigi regulator dan oleskan dengan gemuk. Juga gigi penggerak motor untuk yang menggunakan power window. Lumasi juga lengan pemutar dan pernya.
5. Periksa tangkai pengimbang regulator, juga rel atas dan bawah penggerak tangkai regulator. Bersihkan dengan solar lalu olesi dengan gemuk.
6. Setel kaca yang miring dengan cara menaikkan kaca setengah dan kendurkan dua baut pengimbang bagian bawah. Setelah itu dorong kaca ke belakang dan kencangkan kembali baut pengimbangnya.
7. Perhatikan bukaan pintu luar, cek apakah terasa ada pergeseran jika difungsikan. Jika ya, lumasi dengan pelumas semprotan. Saat melakukan penyemprotan, sekalian cek dengan memainkan bukaan pintu luar dan dalam.
8. Periksa tangkai besi pengunci pintu. Terutama bagian bawah yang menggerakkan kunci. Bersihkan bila berkarat atau kotor dan semprotkan pelumas.
9. Jika sudah selesai pasang kembali panel pintu, untuk yang power window jangan lupa pasang sakelar kembali.

TIPS MERAWAT MOBIL JARANG PAKAI

Mobil Terpelihara Meski Jarang Dipakai

Mungkin Anda adalah salah satu dari orang yang sangat sibuk, tugas memaksa untuk kerap bepergian ke luar kota atau negeri dalam jangka waktu lama. Bila Anda memiliki mobil pribadi, hal ini harus diperhatikan supaya saat kembali nanti, kendaraan tidak dalam kondisi terlantar atau mengenaskan. Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mencuci mobil sebelum ditinggalkan. Kemudian, ikuti tips-tips berikut.

1. Posisi rem tangan dibebaskan
Kalau dibiarkan dalam keadaan rem tangan masuk, terutama dalam waktu lama, akan terjadi kelengketan antara minyak dengan piringan rem, khususnya bagi kendaraan yang memiliki tromol di roda belakang. Satu hal tambahan, ada baiknya kunci mobil Anda biarkan tergantung di kemudi kendaraan Anda. Bila rumah Anda mempunyai pembantu, hal ini akan sangat berguna untuk memanaskan kendaraan setiap hari. Namun jangan tinggalkan kunci mobil bila ternyata Anda tidak mempunyai garasi atau berada di tempat terbuka.

2. Ganjal wiper dengan busa/kayu
Bila terus bersentuhan dengan kaca mobil, karet wiper perlahan akan mengeras dan tidak lentur lagi. Akibatnya karet tersebut (yang biasa disebut karet mati) akan terasa kasar saat kelak dipergunakan untuk membasuh kaca depan mobil Anda.

3. Usahakan keempat ban dalam kondisi terangkat tidak menempel lantai
Caranya, cukup dengan menggunakan dongkrak dan stand-jack. Tujuannya adalah supaya suspensi mobil terjaga dan tidak terbebani oleh berat kendaraan. Sebuah mobil yang tidak pernah digunakan dalam waktu cukup lama biasanya suspensinya akan naik-turun, sehingga bila dipergunakan nanti, mobil akan terasa tidak nyaman.

4. Lepaskan aki bila mobil ditinggal lebih dari dua minggu
Kenapa? Alasannya adalah karena aki mobil sangat sensitif. Bila kendaraan tidak dinyalakan sama sekali dalam waktu dua minggu atau lebih (terutama bila di rumah yang Anda tinggalkan tidak ada pembantu), hal itu akan berpengaruh ke akinya, yang bisa lebih cepat rusak dibandingkan dengan kendaraan yang setiap hari dipakai.

5. Bila tempat parkir miring, ganjal empat ban anda dengan balok
Ini berlaku bagi Anda yang mempunyai garasi dengan permukaan miring. Di tips pertama disebutkan bahwa tidak baik memasukkan posisi rem tangan bila kendaraan ditinggal cukup lama, namun bagaiman bila permukaannya miring? Caranya mudah, cukup ganjal keempat ban dengan balok atau benda keras lainnya supaya mobil tidak berubah posisi.

6. Taruh pengharum mobil, dan tutup mobil dengan cover
Pengharum berfungsi untuk menetralkan bau apek yang mungkin timbul karena ruang dalam mobil tertutup dalam waktu lama. Selain itu, mobil yang dibiarkan dalam keadaan terbuka juga memudahkan partikel-partikel debu masuk ke dalam mobil melalui celah-celah, suatu hal yang tentunya tidak diinginkan oleh setiap pemilik mobil. Untuk menghindarinya, cukup beli penutup mobil yang biasa dijual di toko-toko aksesoris mobil.

MOBIL SULIT DIHIDUPKAN

Mobil Sulit Dihidupkan, Bagaimana Mengatasinya?

Sulit di-starter atau mesin tidak mau hidup kerap menjadi masalah tersendiri bagi mobil pribadi seseorang, apalagi bila ternyata si pemiliknya sama sekali tidak mengerti bagaimana merawat mobil. Jangan sampai Anda menjadi salah satu diantara mereka yang buta teknologi, sebab mati mesin tak jarang terjadi di saat Anda sama sekali tidak mengharapkannya (misalnya menjelang rapat penting). Untuk itu, simak tips-tips berikut ini.Hal pertama yang perlu diketahui adalah sistem kelistrikan mobil, konvensional ataukah mobil modern yang sudah menggunakan CDI (dalam arti serba elektronik). Bila mobil Anda telah menggunakan sistem serba elektronik, jangan berusaha untuk membetulkannya secara manual karena sistem ini membutuhkan ahli mekanik yang handal serta peralatan yang hanya ada di bengkel-bengkel mobil.Biasanya ada dua hal yang menjadi penyebab mobil tidak bisa di-starter, pertama adalah karena aki yang sudah dalam kondisi kurang bagus sistem kelistrikannya. Kedua adalah karena supply listrik pada dinamo pada sistem pengapian konvensional. Platina mungkin sudah tidak baik. Kalo teknologi yang lebih maju, mungkin karena CDI. Kalou udah masalah CDI, perluke bengkel karena udah rumit dan sulit ditangani sendiri. Di permukaan atas dari aki ada indikator yang menunjukkan kondisi terakhir dari aki. Bisa nunjukkin kondisi aki bagus/rusak, atau air aki kosong.Kalo udah diperiksa tapi mobil masih tidak bisa dihidupkan, hal itu bisa jadi disebabkan karena platina dan kondensor. Masalah biasanya pada plat yang terdapat di platina. Kalo tonjolannya sudah kusam berarti berarti tidak bisa menangkap percikan listrik. Supaya platina bisa kembali berfungsi dengan baik, gunakan amplas untuk menghapus debu/flek yang menempel. Bila sudah selesai, pasang kembali pada posisi semula. Platina yang telah dibersihkan biasanya akan mampu memancing percikan api sehingga kembali besar, Bila tidak, berarti platina sudah tidak bisa dipakai dan harus diganti.Langkah berikutnya adalah melakukan pemeriksaan boks sekring. Perhatikan apakah sekring yang telah terpasang masih utuh atau tidak. Kalau kawat sambungannya sudah putus, berarti sekring sudah harus diganti. Untuk keadaan darurat, Anda bisa memakai kawat atau serabut kabel untuk dipasang sementara pada sekring tersebut. Hal ini tidak direkomendasikan sebagai solusi permanen, karena itu ganti secepatnya dengan membawa mobil ke bengkel.

Hal terakhir yang biasa menjadi biang keladi mesin mobil tidak bisa di-starter adalah karena suplai bahan bakar/udara yang kurang pada sistem karburator (dalam hal ini berarti saringan karburator kotor). Periksa saringannya, cabut filter-nya dan bersihkan dengan kuas atau sikat gigi. Jangan gunakan alat pemanas seperti hair-dryer dan sejenisnya, karena hal tersebut bisa merusak dinding saringan udara.Bila semuanya sudah dilakukan dan tidak ada perkembangan, tidak bisa tidak, bawalah mobil Anda ke bengkel terdekat. Jangan-jangan, kerusakan bukan hanya pada aki atau platina Anda.